Analisa Penggunaan Ampas Tebu Sebagai Bahan Bakar Alternatif Di Pabrik Gula Komering PT Lajuperdana Indah

Authors

  • Surahmad Universitas Tridinanti
  • M. Ali Universitas Tridinanti
  • Martin Luther King Universitas Tridinanti

Keywords:

Katel Uap, Ampas Tebu, Biomassa

Abstract

Metode penelitian yang digunakan meliputi studi pustaka dan menghitung data secara langsung. Hasil penelitian menunjukan bahwa Pada produksi gula di PG Komering PT Lajuperdana Indah dari perhitungan analisa di pabrik. diketahui nilai kalor paling rendah terdapat pada data ke 3 dengan perolehan 1.799,4 kCal/kg dibandingkan dengan data ke 2 yaitu 1.914,6 kCal/kg dan data ke 1 dengan perolehan nilai kalor paling tinggi dengan angka 2.147,5 kCal/kg. Dari nilai kalor tersebut bisa mengetahui konsumsi bahan bakar. Data 1 dengan konsumsi bahan bakar 62.090,6 data 2 dengan konsumsi bahan bakar 73.926,9 dan data 3 dengan konsumsi bahan bakar 80.497,6. Semakin rendah kadar kalor bahan bakar semakin rendah efesiensi boiler yang dibutuhkan. Semakin tinggi nilai karbon semakin tinggi massa udara yang dibutuhakanSemakin tinngi nilai karbon semakin tinggi data udara teoritis yang diperlukan.penggunaan bahan bakar ditentukan oleh efesiensi boiler semakin rendah efesiensi semakin tinggi konsumsi bahan bakar

References

Chen, James CP. 1985. Cane Sugar Handbook, Hustom: Wiley Interscience Publication

Henry, Yose, 2010,Analisa Efesiensi CFB Boiler terhadap Kehilangan Panas Pembangkit Listrik tenaga Uap. Fakultas Teknik. Jurusan Teknik Mesin, Universitas Mercu Buana.

Hugot, 1986. In Java the Formula Of Von Der Horst`7 Hanbook Of Cane Sugar Engineering. Sugar,923

Mallick, Amiyah Ranjan. 2014. Practical Boiler Operation Engineering and Power Plant 3rd Third Edition.

Downloads

Published

2024-10-11

How to Cite

Surahmad, M. Ali, & Martin Luther King. (2024). Analisa Penggunaan Ampas Tebu Sebagai Bahan Bakar Alternatif Di Pabrik Gula Komering PT Lajuperdana Indah. Jurnal Ekonomi Pertanian Dan Agribisnis, 2(1), 50–56. Retrieved from https://jurnal.minartis.com/index.php/jepag/article/view/2180